1. Penampilan mereka di awal drama ini sama-sama terkesan biasa dan tidak menarik.
Banyak yang bilang kok pemeran utama prianya pendek dan berkumis lagi. Kemudian Paridhi juga dinilai tidak terlalu cantik. Jadi, apa yang menarik dari drama Jodha Akbar? Pemerannya
tidak seganteng Hrithik Roshan dan secantik Aishwarya Rai, pemeran utama Film Jodha Akbar. Ungkapan ‘don’t judge book by its cover’ ternyata juga berlaku di ranah hiburan. Bagi yang sudah memutuskan setia menonton Jodha Akbar karena penasaran dengan jalan ceritanya, akhirnya menemukan hal-hal yang membuat mereka sampai sekarang bertahan mengikuti alur cerita walau cenderung kurang fokus pada cerita utama tentang Jodha dan Akbar. Mulai track Salim-Anarkali yang membosankan sampai terakhir munculnya si penyihir Laboni yang tidak jelas kenapa mendadak bisa muncul di kerajaan Mughal. Apa yangmenyebabkan
2. Paridhi Sharma dan Rajat Tokas sama-sama pandai berakting.
Harus diakui akting mereka bisa dibilang sangat bagus. Di episode-episode
3. Paridhi Sharma dan Rajat Tokas sama-sama pandai menari.
Mayoritas setiap artis yang terjun di dunia entertainment India yang terkenal akan nyanyian dan tariannya, tentu ada syarat tidak tertulis bahwa mereka harus bisa menari.
Di setiap perform offscren Jodha Akbar, kita bisa melihat keluwesan Parijat menari. Paridhi sangat senang menari dan Pari dikenal terampil menarikan tarian tradisional India. Begitu pula Rajat juga luwes menarikan tarian modern yang biasanya dikombinasikan dengan gerakan bela diri.
4. Paridhi Sharma dan Rajat Tokas sama-sama sosok artis yang sederhana dan tidak haus publikasi.
Seperti kita ketahui bersama serial Jodha Akbar menjadi serial yang sangat populer tidak hanya di India, tapi juga hampir di seluruh Asia. Serial Jodha Akbar pernah beberapa kali menduduki rating tertinggi. Namun itu tidak menjadikan mereka sosok yang haus publikasi. Coba bandingkan dengan Indonesia, di sini artis yang booming dadakan karena youtube atau sinetronnya berating tinggi bisa dipastikan sering masuk pemberitaan di televisi. Pernikahan seorang artis di Indonesia saja bisa ditayangkan live berhari-hari kok. Berbeda dengan Rajat Tokas. Rajat tidak mau acara pernikahannya diliput. Rajat juga hingga detik ini tidak pernah resmi memperkenalkan istrinya pada khalayak. Rajat bahkan bersikeras menolak diwawancara media manapun. Sedikit aneh memang. Alasan yang mungkin masuk akal adalah seorang Rajat ingin diapresiasi karena aktingnya bukan karena kehidupan pribadinya.
Pari pun nyaris bersikap sama seperti Rajat, sangat jarang show off pada media.
5. Paridhi Sharma dan Rajat Tokas sama-sama lahir di hari Jum’at.
Pari dan Rajat memang berbeda usia dan berbeda tanggal lahir. Pari lahir di tanggal 15 Mei 1987, dan Rajat lahir 4 tahun kemudian di tanggal 19 Juli 1991. Yang mengejutkan ternyata mereka sama-sama lahir di hari Jum’at. Apa faktor kesamaan hari lahir juga yang menyebabkan mereka bisa kompak padu dalam akting? Rasanya tidak ya. Mungkin hanya sebuah kebetulan. Mereka telah bekerja keras dan layak mendapatkan hasil yang sepadan. Popularitas yang semoga tidak membuat sombong dan kesetiaan para Parijat lover yang sepertinya sampai serial Jodha Akbar tamat, baru berhenti membicarakan mereka.
ARTIKEL TERKAIT Sinopsis ABAD KEJAYAAN