SINOPSIS JODHA AKBAR ANTV
1. Penampilan mereka di awal drama ini sama-sama terkesan biasa dan tidak menarik.
Banyak yang bilang kok pemeran utama prianya pendek dan berkumis lagi.
Kemudian Paridhi juga dinilai tidak terlalu cantik. Jadi, apa yang
menarik dari drama Jodha Akbar? Pemerannya
tidak seganteng
Hrithik Roshan dan secantik Aishwarya Rai, pemeran utama Film Jodha
Akbar. Ungkapan ‘don’t judge book by its cover’ ternyata juga berlaku di
ranah hiburan. Bagi yang sudah memutuskan setia menonton Jodha Akbar
karena penasaran dengan jalan ceritanya, akhirnya menemukan hal-hal yang
membuat mereka sampai sekarang bertahan mengikuti alur cerita walau
cenderung kurang fokus pada cerita utama tentang Jodha dan Akbar. Mulai
track Salim-Anarkali yang membosankan sampai terakhir munculnya si
penyihir Laboni yang tidak jelas kenapa mendadak bisa muncul di kerajaan
Mughal. Apa yangmenyebabkan
penonton JA masih setia? Tidak lain karena mereka sudah terpesona
dengan aura keduanya yang semakin bersinar. Paridhi Sharma ternyata
tidak kalah cantik dibanding Aishwarya Rai, sehingga Pari sangat layak
memerankan sosok Jodha. Rajat pun walaupun tidak terlalu tinggi tapi
Rajat very good looking dan bisa menghidupkan karakter raja Jalal.
Rajat juga sangat pantas berperan sebagai Akbar. Entahlah jika bukan
mereka berdua pemeran utamanya, apakah bisa serial Jodha Akbar lebih
booming daripada Jodha Akbar versi layar lebar.
2. Paridhi Sharma dan Rajat Tokas sama-sama pandai berakting.
Harus diakui akting mereka bisa dibilang sangat bagus. Di episode-episode
awal, Rajat berhasil memunculkan Jalal yang digambarkan di drama
sebagai Raja yang tidak punya hati. Mulai dari tatapan mata, senyum yang
licik menyeringai, sampai suara serak penuh ketegasan. Hingga bisa
membuat kita yang menonton sering ikut gemas dan ingin menjitaknya.
Paridhi juga bisa mengimbangi akting Rajat yang bagus. Akting keduanya
sama-sama bagus hingga sanggup melahirkan chemistry yang memikat. Adegan
romantis biasa saja tanpa perlu terkesan vulgar dan tidak ada liplock,
tapi didukung dengan kuatnya chemistry mereka, sanggup membuat para fans
senyum-senyum sendiri di depan layar kaca. Jadi bagaimana fans bisa
percaya bila kemudian ada isu berhembus kencang menyebutkan mereka tidak
akrab satu sama lain. Sulit dipercaya dan tidak usah percaya dengan
gosip mereka tidak rukun. Bagaimana mungkin orang yang tidak rukun bisa
saling nyaman bekerja bersama dalam akting hingga punya chemistry
sedemikian kuat. Bahkan sebagian fans ada yang menganggap Parijat punya
kedekatan hati di luar akting. Hanya karena masing-masing sudah punya
pasangan jadi mereka harus menjaga jarak agar tidak ada yang tersakiti.
Totalitas akting sebagai Jodha Akbar juga telah membuahkan penghargaan
di kategori best Jodhi (pasangan terbaik) di Zee Rishtey Award 2014.
3. Paridhi Sharma dan Rajat Tokas sama-sama pandai menari.
Mayoritas setiap artis yang terjun di dunia entertainment India yang
terkenal akan nyanyian dan tariannya, tentu ada syarat tidak tertulis
bahwa mereka harus bisa menari.
Di setiap perform offscren Jodha
Akbar, kita bisa melihat keluwesan Parijat menari. Paridhi sangat senang
menari dan Pari dikenal terampil menarikan tarian tradisional India.
Begitu pula Rajat juga luwes menarikan tarian modern yang biasanya
dikombinasikan dengan gerakan bela diri.
4. Paridhi Sharma dan Rajat Tokas sama-sama sosok artis yang sederhana dan tidak haus publikasi.
Seperti kita ketahui bersama serial Jodha Akbar menjadi serial yang
sangat populer tidak hanya di India, tapi juga hampir di seluruh Asia.
Serial Jodha Akbar pernah beberapa kali menduduki rating tertinggi.
Namun itu tidak menjadikan mereka sosok yang haus publikasi. Coba
bandingkan dengan Indonesia, di sini artis yang booming dadakan karena
youtube atau sinetronnya berating tinggi bisa dipastikan sering masuk
pemberitaan di televisi. Pernikahan seorang artis di Indonesia saja bisa
ditayangkan live berhari-hari kok. Berbeda dengan Rajat Tokas. Rajat
tidak mau acara pernikahannya diliput. Rajat juga hingga detik ini tidak
pernah resmi memperkenalkan istrinya pada khalayak. Rajat bahkan
bersikeras menolak diwawancara media manapun. Sedikit aneh memang.
Alasan yang mungkin masuk akal adalah seorang Rajat ingin diapresiasi
karena aktingnya bukan karena kehidupan pribadinya.
Pari pun nyaris bersikap sama seperti Rajat, sangat jarang show off pada media.
5. Paridhi Sharma dan Rajat Tokas sama-sama lahir di hari Jum’at.
Pari dan Rajat memang berbeda usia dan berbeda tanggal lahir. Pari
lahir di tanggal 15 Mei 1987, dan Rajat lahir 4 tahun kemudian di
tanggal 19 Juli 1991. Yang mengejutkan ternyata mereka sama-sama lahir
di hari Jum’at. Apa faktor kesamaan hari lahir juga yang menyebabkan
mereka bisa kompak padu dalam akting? Rasanya tidak ya. Mungkin hanya
sebuah kebetulan. Mereka telah bekerja keras dan layak mendapatkan
hasil yang sepadan. Popularitas yang semoga tidak membuat sombong dan
kesetiaan para Parijat lover yang sepertinya sampai serial Jodha Akbar
tamat, baru berhenti membicarakan mereka.
ARTIKEL TERKAIT Sinopsis ABAD KEJAYAAN
Artikel keren lainnya: