Guru memuji Sushima di depan Raja
karena telah mengalahkan iblis.
"Inilah bukti jika Dinasti Maurya telah mempunyai masa depan yang
gemilang"kata Guru dengan kebanggaan
Chanakya menatap Sushima dengan
rasa curiga .Raja tersenyum, "Sushima, aku bangga padamu." Sushima
tersenyum bangga. Ashoka tertawa geli. Charumitra meminta izin untuk
mengajak Sushima pergi. Bindusara mengangguk. Charu kemudian menghampiri
Sushima dan mengandengnya pergi meninggalkan aula kerajaan. Di telinga
Sushima, Charu berisik, "siapa yang memukulimu?" Sushima balas bebisik,
"aku akan mencari tahunya, ibu." Ashoka menatap
kepergian Sushima dan ibunya dengan
senyum lebar. Sambil tertawa-tawa, Ashoka dan Bal Ghovin
kembali ke istal (kandang kuda). Keduanya menjatuhkan diri di tepi
kolam. Bal mengucapkan terima kasih pada Ashoka, karena mengembalikan
rasa percaya dirinya. Ashoka tertawa. Tiba-tiba tawanya lenyap dan dia
terlihat tegang. Buru-buru dia berdiri, "aku akan kembali." Lalu
bergegas pergi meninggalkan Bal Ghovin yang menatap kepergiannya dengan
heran.
Chanakya mengutarakan rasa curiganya pada Radhagupta, "aku tidak percaya kalau Sushima mengalahkan iblis itu.
Kebenarannya pasti berlawanan. Dia pasti
telah di hajar." Ashoka muncul di depan Chanakya dan Radhagupta. Dengan wajah polosnya dia melipat tangan di dada dan
berkata, "Acharya, Aku datang kesini untuk memberitahumu, bahwa Aku
tidak akan pergi kemana-mana sampai Aku bisa berhasil membuat iblis
pergi dari sini."
Chanakya dengan heran berkata, "tapi Sushima
mengatakan kalau dirinya telah membuat iblis itu melarikan diri dari
Pataliputra." Ashoka tersenyum, "aku diatas segalanya, maka apa yang
kupikirkanpun jauh diatas mereka." Chanakaya dengan rasa ingin tahu
bertanya "sampai berapa lama Kau tinggal di Pataliputra?" "Sampai Aku
berhasil menangkap iblis itu, sampai saat
itu pula Aku tidak akan meninggalkan
Pataliputra. Setelah berkata begitu, Ashoka memberi hormat pada
Chanakya, lalu pergi dari hadapannya. Chanakya menatap kepergian Ashoka
sambil berguman, "Ashoka akan segera pergi dari tempat ini,
Radhagupta.." Radhagupta mengangguk kecil. Keduanya hendak melangkah
namun Helena muncul dri belakang mereka. Chanakya segera menoleh. Helena
menatap Chanakya dan berkata, "aku telah memahami permainan politikmu
achari. Dulu Kau membawa seorang anak dan membuat raja waktu itu kalah
dari anak itu. Lalu Kau menjadikan anak itu sebagai Raja . Sekarang Kau
membawa Ashoka, niatmu adalah merebut tahta Bindusara dan memberikannya
pada anak itu.
SELENGKAPNYA KLIK DIBAWAH YA
Artikel keren lainnya: