http://hrn07.blogspot.com
Sinopsis Mahaputra Episode 82 (Tayang 09 Oktober 2013 On Sony TV)
Dikamar Istana, Uday, Bhatiyani dan Jaiwanta sedang bicara, Jaiwanta
meminta izin pada Uday untuk pergi meninggalkan istana, Uday bertanya
mengapa, Bhatiyani juga ikut bertanya mengapa dia ingin pergi, Jaiwanta
mengatakan kalau dia ingin tinggal bersama Mahaputra, dengan marah Uday
mengatakan kalau dia ingin Jaiwanta mengalami rasa sakit yang sama
dengan yang dialaminya karena berada jauh dari anak yang dicintainya,
Jaiwanta bersikeras untuk pergi, dia mengatakan kalau dia akan
mengabaikan perintahnya, dia juga mengatakan kalau Uday telah salah
paham akan maksud Jaiwanta yang yang membuat dia jauh dari anaknya,
mendengar itu Uday menjadi sangat marah, dia mengatakan kalau dia akan
merenggut haknya sebagai Pimpinan Ratu, dan dia juga mengatakan kalau
dia akan membuat hubungan mereka menjadi jauh, dia mengatakan kalau
didunia mereka akan tetap menjadi pasangan suami istri tapi tidak di
dalam hatinya, Jaiwanta sedih mendengarnya, Bhatiyani merasa senang,
setelah mengatakan itu Uday pergi meninggalkan mereka, Bhatiyani
mengingatkan Jaiwanta untuk memastikan hidup Mahaputra aman, dia
terlihat bahagia dan pergi, Jaiwanta merasa sedih, dia teringat ketika
mereka menikah, dan dia juga teringat akan kata kata Uday barusan,
Didesa, Mahaputra sedang membuat rencana dengan para penduduk desa
untuk membunuh harimau itu, setelah selesai membicarakan rencana
mereka, mereka bergegas untuk pergi, tiba tiba Jaiwanta datang dan
menghentikannya, semua orang
terkejut melihat Jaiwanta, Jaiwanta mengatakan kalau dia ingin bicara
pada Mahaputra, kemudian Mahaputra meminta para penduduk untuk pergi,
Mahaputra bertanya apa yang ibunya lakukan didesa, Jaiwanta mengatakan
kalau dia ingin bicara didalam rumha, kemudian Jaiwanta kemudian pergi,
Mahaputra mengikutinya,
Disis lain, Bairam Khan dan para
pasukannya memasuki sebuah desa, dia teringat akan kata kata Uday, dia
juga teringat akan kata kata Mahaputra, seorang menterinya bertanya apa
yang akan mereka lakukan di desa ini, dia memerintahkan untuk membakar
desa dalam perjalanan kembali dari Mewar, dia mengambil sebuah obor dan
melemparkannya di sebuah gubuk, kemudian para prajuritnya membakar rumah
warga, kebakaran yang sangat besarpun terjadi, suara jeritan terdengar,
Dirumah Mahaputra, Jaiwanta membuat makanan untuk Mahaputra dan
menyuapinya, Mahaputra mengatakan kalau dia ingin membantu warga desa
menangkap Harimau, Jaiwanta memerintahkan Mahaputra untuk tinggal di
dalam rumah sampai dia memintanya keluar, dia juga mengatakan kalau dia
tidak siap untuk mendengar protes atau permintaannya tentang masalah
ini, ditengah malam, Mahaputra sedang tertidur, dia bermimpi tentang
harimau itu, kemudian dia terbangun dan mengatakan kalau dia akan
menyelamatkan warga desa dari harimau itu, dengan diam diam, dia ingin
keluar, dia membuka pintu tapi tidak bisa, dari balik ternyata pintu itu
telah dikunci Jaiwanta, Jaiwanta melihat Mahaputra ingin pergi, dia
mengatakan kalau dia tidak akan membiarkan Mahaputra untuk pergi,
kemudian Jaiwanta pergi, dari dalam Mahaputra memanggil temannya, tak
lama temannya datang dari jendela, dia meminta temannya untuk
mengeluarkannya dai dalam, temannya tidak meu melakukannya karena takut pada Jaiwanta Mahaputra tetap berusaha,
Ditempat Jaiwanta, dia sedang tertidur,
Ditempat mahaputra, dia berusaha untuk membuka jendela kamarnya, tak
lama dia berhasil membukanya, dia keluar dari rumah, temannya merasa
khawatir tapi Mahaputra mencoba untuk menjelaskannya,
temannya bertanya bagaimana jika Jaiwanta tahu, dia merasa ketakutan,
kemudian Mahaputra memerintahkan dia untuk tidur ditempatnya dan menipu
ibunya, dia menatakan kalau ibunya akan percaya kalau dia sedang tidur
didalam kamar,
Di tengah malam Mahaputra berani memasuki hutan
dengan tujuan untuk membunuh harimau pemakan manusia itu, dia sedang
memanjat diatas pohon dengan sebuah panah ditangannya dan dia mencari
cari harimau itu, karena tidak menemukan harimau itu dia berniat untuk
turun mencarinya, dia menurunkan sebuah tangga dan dia mulai turun
kebawah, dia masih mencari cari, dari jauh, harimau itu sedang
mengintainya, tak lama dia bertemu dengan harimau itu, dia mencoba untuk
memanahnya,
Artikel keren lainnya: